Telkom Tak Berniat Beli Kembali Saham Telkomsel

2014/07/14 at 3:01 PM

115720_telkombarudalam

Jakarta -Direktur Utama PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) Arif Yahya menegaskan pihaknya saat ini tidak punya rencana melakukan pembelian kembali atau buyback saham PT Telekomunikasi Seluler (Telkomsel) dari Singapore Telecom (SingTel). Saat ini perusahaan asal negeri jiran itu menguasai 35% saham Telkomsel.



“Nggak ada wacana buyback Telkomsel,” kata Arif usai acara topping off Hotel GranDhika Blok M, Jakarta Selatan, Rabu (25/6/2014).

Justru pada kesempatan tersebut, Arif justru berbicara tentang penguatan bisnis Telkom di bidang satelit. Telkom berencana meluncurkan satelit ke-3 pada tahun 2016.

“Kita punya Telkom 1 dan Telkom 2. Telkom 3 akan luncurkan 2016,” sebutnya.

Arif menilai kepemilikan dan pengelolaan satelit justru lebih penting saat ini. “Untuk national security harus punya satelit sendiri,” tegasnya.

Sebelumnya Menteri BUMN Dahlan Iskan menyatakan Kementerian BUMN bersama Telkom pernah punya wacana untuk melakukan pembelian kembali saham Telkomsel.

Dahlan bercerita soal rencana pembelian itu ketika ditanya soal rencana buyback saham PT Indosat Tbk (ISAT) Capres Nomor 2 Joko Widodo.

Niat Pemerintah dan Telkom yang telah memiliki 65% saham Telkomsel urung dilakukan karena tingginya harga penawaran untuk buyback 35% saham Telkomsel dari tangan SingTel.

“Waktu itu bisnis Telkomsel luar biasa bagus, dan bagaimana kemarin itu kita coba untuk membelinya tetapi mahal sekali,” paparnya.

Head Office
Jakarta
  • Sahid Sudirman Center Lantai 46
  • Jl Jend Sudirman Kav 86
  • Jakarta 10220, Indonesia
  • P +62 21 520 6464
  • F +62 21 520 6797
  • Bandung
  • Wisma Monex Lantai 11
  • Jln. Asia Afrika 133-137
  • Bandung 40112, Indonesia
  • P +62 22 423 4050
  • F +62 22 423 9030
  • Surabaya
  • Lobby @ Sheraton Hotel
  • Jln. Embong Malang 25 – 31
  • Surabaya 60261, Indonesia
  • P +62 31 534 3838
  • F +62 31 534 8686
  • © 2014 HP FINANCIALS. All rights reserved
    DISCLAIMER // OJK // IDX // KSEI // KPE //